

Sinarpaginews.net, Yogyakarta – Dalam rangka menyambut HUT RI ke 80 PT PLN (Persero), Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan ( UP3) Yogyakarta melalui PLN Rumah BUMN Gunungkidul menggelar Workshop Basic Embroidery Media Scarf pada hari Minggu 10 Agustus 2025.
Acara Jogja Fashion Week (JFW) 2025, menghadirkan Noficha Priyamsari, owner Belle Robe, sebagai pengisi materi dan diikuti oleh lebih dari 30 peserta dari Yogyakarta dan daerah sekitarnya.
Dalam workshop ini, peserta diperkenalkan pada teknik dasar sulam (embroidery) dengan media scarf yang mudah diaplikasikan dalam produk fesyen maupun aksesoris.
Antusiasme peserta terlihat sejak awal acara, di mana mereka tidak hanya belajar teknik, tetapi juga berdiskusi tentang peluang pengembangan produk untuk pasar yang lebih luas.
Salah satu peserta, Sri Windarti asal Klaten mengungkapkan dirinya mengaku sangat senang sekali bisa mengikuti kegiatan ini. Selama ini Ia sudah menunggu nunggu kesempatan untuk bisa belajar menyulam, dan akhirnya bisa terlaksana di JFW 2025.lewat PLN Rumah BUMN Gunungkidul
Menurutnya ia sudah lama sekali ingin menyulam, dan di tempat ini lah saya menemukan kesempatan untuk bisa menyulam. Dengan workshop ini saya berharap bisa terus mengembangkan, dan berharap melalui Rumah BUMN, karyanya bisa dipasarkan .
Sedangkan Pengisi workshop, Noficha Priyamsari, mengungkapkan bahwa minat peserta sangat tinggi. Dari usia belia hingga lansia, baik pria maupun wanita semua tampak antusias sekali.
Saya senang sekali melihat peserta begitu antusias. Harapannya Semoga keterampilan yang sudah didapat oleh peserta hari ini bisa dikembangkan lebih besar lagi, bahkan menjadi usaha yang berkelanjutan, tuturnya.


Manager PLN UP3 Yogyakarta, Sigit Hari Wibowo, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Menurutnya, ini sebagai upaya meningkatkan kapasitas UMKM untuk bisa tampil di depan umum, dan memberi kesempatan kepada masyarakat untuk sama-sama belajar keterampilan menyulam.
Sigit Ari Wibowo mengatakan
PLN melalui Rumah BUMN berkomitmen mendukung pengembangan keterampilan masyarakat, khususnya pelaku UMKM dan calon wirausaha.
Workshop ini adalah contoh nyata bagaimana kreativitas dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Kami berharap para peserta tidak hanya berhenti belajar, tetapi juga berani memulai bisnis dan berinovasi,” ungkap Sigit.
Melalui kegiatan seperti ini, PLN berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi pemberdayaan ekonomi masyarakat, sejalan dengan misi Rumah BUMN untuk menjadi pusat edukasi, promosi, dan pengembangan UMKM binaan di wilayah Gunungkidul dan sekitarnya.ujarnya (Red Jogya)